KELUARGA HIDUP DALAM KEBENARAN SABDA-NYA (MAZMUR 19: 8-15)
“Titah TUHAN itu tepat, menyukakan hati; perintah TUHAN itu murni, membuat mata bercahaya.” (Mazmur 19:9)
Keluarga Hidup Dalam Kebenaran Sabda-Nya
Pemazmur dipakai Tuhan Allah menyanyi-wartakan kebenaran Sabda-Nya, bersaksi bahwa firman Allah dengan sifat dan kehendak-Nya dapat menjadikan kita bijaksana jika kita mempelajarinya.
Melalui Firman Sabda, Allah menjalin hubungan dengan manusia secara langsung dan menyentuh keberadaan manusia hingga ke pusat kehendaknya yaitu mulai dari akal budi, hati, hingga jiwa. Sentuhan yang dilakukan oleh Sabda-Nya adalah sentuhan secara pribadi dan bekerja di dalam diri manusia. Manusia yang tersentuh menjadi manusia yang tidak terpengaruh oleh situasi dan kondisi di sekitarnya. Apa pun yang terjadi jiwanya tetap segar dan hatinya tetap bersuka, baik hidup pribadi, juga kehidupan keluarganya.
Kesegaran dan kesukaan karena itu memancar keluar dari matanya sehingga orang lain dan Keuarga lain dapat menyaksikan dan merasakan wujud Sabda-Nya itu melalui tingkah laku perbuatan nyata. Mari kita menjadi anggota-anggota Keluarga Sabda Tuhan Allah, menyadari dosa dan memohon ampun dosa, dan mengerti bagaimana seharusnya ia hidup, seraya memohon kekuatan Roh Kudus Allah menguatkan ketidakmampuan kita untuk hidup sesuai dengan Sabda-Nya itu.
Daud -sang pemazmur- menyadari semuanya ini dan dituntun untuk memohon kepada Allah agar dianugerahi kemampuan dan kesempatan untuk hidup berkenan kepada- Nya (baca ulang ayat 14-15). Jika alam semesta bekerja dalam kebisuannya, firman itu akan bekerja dalam intereaksinya dengan manusia. Karena itu, sama seperti pemazmur, kita harus mempelajari dan memegang teguh Sabda-Nya seperti yang diteladankan oleh Daud. Sebab Tuhan Allah tidak berhenti Penciptaan-Nya, namun berlanjut juga melalui Sabda-Nya, sebab penyataan umum melalui alam semesta tidak mungkin memampukan manusia bertahan dalam kehidupan ini dan memiliki hidup yang berkenan kepada-Nya. Betapa indah, sempurna, teguh, tepat, murni, benar dan lebih bernilainya firman Allah dari segala kemuliaan harta dunia (baca dan maknai lagi ayat Karena itu jangan biarkan firman itu diam dalam kebisuan karena, mari semakin menjadi keluarga yang berintereaksi dan hidup mewujud nyatakan kebenaran Sabda-Nya. Keindahan dan kekuatannya bekerja di dalam dan melalui kita serta keluarga kita.
Pemazmur berhasil dan sangat indah menguraikan sifat-sifat dan segala kegunaan Sabda firman Allah. Dalam setiap sabda peraturan dan hukum, nama Yehovah disebut berulang-ulang, dan tidak ada yang sia-sia dengan pengulangan ini, sebab peraturan dan hukum itu memiliki wewenang dan kuasanya dan semua keunggulannya dari Sang Pembuat Sabda dan Sang Sabda itu sendiri, yang mencakup keseluruhan pewahyuan, janji dan ketentuan ilahi, terutama hingga Injil.
Juga melalui perikop kita kali ini terdapat beberapa sifat baik firman Allah yang membuktikan asal-usul ilahinya, yang seharusnya mendorong kita untuk menggemari Sabda-Nya dan menjunjungnya tinggi-tinggi melebihi ajaran, aturan dan hukum-hukum lain manapun. Mari menjadi dan semakin menjadi keluarga yang hidup dalam kebenaran Sabda-Nya, semakin membagikan kebenaran Kasih Allah Bapa dan Tuhan Yesus Kristus, serta dengan hikmat Roh Kudus berakibat baik terhadap hidup keluarga kita dan bagi banyak keluarga lain, banyak sesama manusia dan semua ciptaan Tuhan.
Amin.
Media: GKJ-N/No.02/10/2023
Oleh: Pdt. Lusindo YL Tobing, M.Th.